Kamis, 21 November 2013

Cerpen Lena Saragih

Pengalaman Saya Sewaktu Saya kecil
Diwaktu saya kecil,saya sangat tertarik dengan namanya seorang hamba TUHAN.
Awalnya saya tertarik dengan hamba TUHAN adalah ada seorang anak gadis,tapi……..!!!!!! anak gadis itu  adalah anak dari seorang hamba TUHAN,dan gadis itu sangatlah sayang kepada anak-anak sekolah minggu, dan gadis itu sangat baik kepada saya,ketika saya sakit gadis itu memperhatikan saya.

Dan dari situlah saya mulai senang dengan namanya seorang hamba TUHAN, dan di awal saya senang dengan seorang hamba TUHAN itu adalah”saya ingin melayani di dalam doa persembahan ” ketika saya mulai melayani untuk membawakan doa persembahan di ibadah sekolah minggu saya juga senang dengan dengan membawakan pujian ( WL ), karena pada waktu saya kecil, saya juga senang dengan namanya bernyanyi.

Di waktu saya menjadi WL di dalam ibadah sekolah minggu, saya juga mulai malayani di ibadah raya sekolah minggu. Dan ketika saya sudah tamat dari SD saya masuk ke ibadah pemuda remaja,  dan pada waktu  saya masuk dalam ibadah pemuda remaja saya juga langsung berbicara kepada seorang dari pengurus pemuda remaja itu, karena saya ingin sekali untuk melayani TUHAN, oleh sebab itu  dalam saya melayani TUHAN saya rindu sekali  banyak jiwa-jiwa yang akan saya dapatkan.


Ketika saya sudah beranjak ke dewasa,  saya juga rindu sekali untuk di babtis,karena dalam peraturan gereja saya ” kalau yang tidak di babtis tidak boleh untuk melayani di gereja ” dan ketika saya mendengar peraturan yang ada di gereja saya,saya juga langsung respon dengan apa yang ada di dalam Gereja saya.

Dan ketika itu saya selesai ibadah dari Gereja,  saya langsung berbicara kepada mama dan papah saya kalau saya ingin sekali untuk melayani TUHAN, di saat saya berbicara hal itu kepada kedua orang tua saya……….mereka sangat setuju dengan apa yang akan saya senangin,  karena mereka sangat senang dengan apa keputusan saya karena mereka menganggap apa yang saya perbuat adalah yang terbaik pada diri saya dan pada akhirnya saya juga di babtis oleh bapak  gembala  sidang saya,  saya dibabtis pada”tangal 12 April 2007 pada hari jum’at”

Dan sewaktu saya selesai di babtis ke dua orang tua saya sangatlah gembira karena saya sudah di babtis.  dan ketika saya selesai di babtis saya langsung berbicara kepada kedua orang tua saya bahwa saya ingin sekolah pendeta,  dan pada saat saya berbicara hal yang seperti itu kepada mama dan papah saya,  yang sangat menyetujui saya sekolah pendeta adalah mama saya,  sedangkan papah saya tidak menyetujui saya, kalau saya sekolah pendeta,  tetapi……..!!!!!!!!!!!yang di setujui oleh papah  saya adalah kalau saya harus menjadi seorang bagian kesehatan (DOKTER) tetapi  saya  sangat  tidak setuju dengan apa yang ada pada papah saya karena saya sangat senang dengan seorang HAMBA TUHAN.
Dan sewaktu saya sudah selesai sekolah dari SMA saya juga berbicara kepada mama dan papah  saya juga,  dan di saat saya berbicara kepada mama dan papah saya, Mama saya juga berubah fikiran ketika saya berbicara tentang kalau saya ingin sekolah pendeta ,
   Mama:  saya langsung berbicara kepada saya kalau kamu……… tidak boleh sekolah pendeta karena kalau  kamu  menjadi seorang pendeta itu gajinya tidak ada,  dan untuk masa tua kamu juga tidak ada.
Tetapi ketika mama saya berpendapat seperti itu dan papah saya berpendapat lain juga,
       Kata papah saya: kamu akan menjadi seorang perawat dan seorang guru.
Tetapi saya juga tidak bisa   menerimanya karena bagi saya adalah: kalau saya menjadi seorang pendeta!!!!!!! Yang pertama sekali yang ingin saya selamatkan adalah keluarga saya yang ada di aceh yang sudah lama jauh dari TUHAN,  dan yang sudah tidak percaya lagi kepada TUHAN YESUS.
Yang membuat saya menjadi semakin percaya akan apa yang seharusnya saya lakukan adalah:  ( Pdp.A pakpahan ) karena  melalui gembala ini saya dapat di kuatkan dan saya dapat melalui semua apa yang akan saya lakukan sampai saat ini,  karena melalui hamba TUHAN saya dapat mengetahui  apa yang seharusnya saya lakukan pada masa muda ini,karena pada masa muda ini adalah masa yang sangat baik bagi setiap pada pemuda dan pemudi karena saat-saat ini adalah  sangat yang bahagia.
Demikianlah cerpen yang saya buat,  dan saya mohon dukungan doa  dari Bapak,  Ibu,  bahkan buat kakak tingkat yang ada di STT IKSM SA,  agar saya dapat kuat dalam menghadapi semua apa yang ada di dalam dunia bahkan apa yang ada di dalam keluarga saya.  Dan apa bila terdapat kata-kata yang salah saya mohon maaf .

Sekian dan terimakasi  TUHAN Yesus memberkati.
Saran saya kepada teman-teman semuanya marilah hendaknya kita sebagai anak, janganlah kita menyimpan sesuatu dendam kepada orang tua dan juga kepada setiap teman-teman kita atau pun orang yang pernah menyakiti kita dalam setiap pertemanan kita.



“  Karena TUHAN memberi ajaran kepada yang di asihi-Nya,
     seperta seorang ayah kepada anak yang di sayangi  ”

                                                            “  Amsal  3 : 12  “
by: Ratih Lena Saragih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar